Kamis, 22 Juni 2017

Macam - macam Sistem Operasi Komputer

Macam-macam Sistem Operasi

  1. Sistem Operasi Windows , Windows adalah sebuah Sistem Operasi yang dikembangkan oleh Microsoft Corporation yang menggunakan antarmuka dengan berbasikan GUI (GraphicalUser Interface) atau tampilan antarmuka bergrafis. Os ini sudah banyak sekali digunakan oleh user sejak lama. Windows pertama kali masih dalam jenis Ms-Dos (Microsoft Disk OperatingSystem) yaitu sebuah Sistem Operasi yang berbasiskan teks dan Command-Line interpreter. Dan Windows 1.0 berkembang hingga yang terbaru sejarang ini, yaitu windows 10. 
  2. Sistem Operasi Linux  ,  Linux merupakan kloningan dari MINIX (Salah satu varian UNIX). Sistem operasi ini juga terkenal dan banyak orang yang menggunakannya. Linux disusun berdasarkan standard Sistem Operasi POSIX yangditurunkan dari UNIX itu sendiri. Ada beberapa macam Distro Linux, seperti : Debian, Lycoris, Xandros, Lindows, Linare, Linux-Mandrake, RedHat Linux, Slackware, Knoppix, Fedora, Suse, Ubuntu.
  3. Sistem Operasi MACINTOSH, MACINTOSH adalah Sistem Operasi yang dibuat oleh Apple Computerkhusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel (tidak harmonis untuk digunakan) dengan komputer berbasis IBM. MAC OS merupakan Sistem Operasi pertama yang menggunakan antarmuka pengguna grafis (Graphical User Interface/GUI). Macintosh : cukup tinggi securitynya, cocok untuk user yang usagenya desain grafis atau user yang mementingkan eye-candy.
  4. Sistem Operasi Symbian, Symbian adalah sistem operasi tak bebas yang dikembangkan oleh Symbian Ltd. yang dirancang untuk digunakan pada peralatan bergerak atau ponsel. Jenis Os ini mudah kita temui di ponsel-ponsel produk nokia dan beberapa produk Sony. Akan tetapi sekarang Pamor dari OS ini sedikit bergeser karena kalah popular dengan beberapa os baru seperti android.
  5. Sistem Operasi Android, Android adalah Sistem operasi yang baru-baru ini muncul dan banyak dipakai oleh orang. Pada dasarnya, Android adalah Os linux yang dikembangkan dan di buat untuk aplikasi Mobile atau ponsel. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Android sendiri sudah mengalami banyak perubahan. Silakan baca Jenis Sistim operasi android.
  6. System operasi Palm, Palm adalah Os untuk mobile yang dikembangkan oleh Palm, Inc. Yaitu sebuah perusahaan multinasional yang bermarkas di Sunnyvale, California, Amerika Serikat. Contoh produk yang menanamkan sistem operasi Palm adalah Palm Treo 680 Smartphone ini menggunakan system operasi Palm, yaitu Palm OS 5.4.9 dengan prosesor Intel PXA270, 312MHz. Beberapa fitur yang ditawarkan adalah Pocket Express, Microsoft Media Player, Palm files, PDF viewer, Adobe Acrobat reader, eReader, Pocket Tunes, dan Document To Go.
  7. System Windows Mobile, Windows Mobile adalah Sistem Operasi yang dibuat oleh Microsoft untuk peralatan bergerak (mobile). Pertama kali Windows Mobile muncul sebagai sistem operasi Pocket PC 2000, sebagian besar perangkat yang menggunakan Windows Mobile memiliki stylus pen yang digunakan sebagai alat untuk memberi perintah dengan menyentuhkannya pada layar
  8. Sistem Operasi BlackBerry, BlackBerry OS adalah sebuah Sistem Operasi Mobile yang dikembangkan oleh Research In Motion untuk perusahaan BlackBerry garis smartphone untuk perangkat genggam. Sistem operasi ini menyediakan multitasking dan mendukung perangkat input khusus yang telah diadopsi oleh RIM untuk digunakan dalam handheld, khususnya trackwheel, trackball, dan yang paling baru, yang trackpad dan touchscreen.


Share:

Perintah - Perintah Editor Vi Pada Linux


Editor VI (vee eye, dibaca vi ai) adalah editor berbasis text yang digunakan oleh banyak pemakai UNIX/LINUX. Editor ini pertama kali dikembangkan oleh William (Bill) Joy sewaktu ia menjadi graduate student di University of California at Berkeley pada tahun 1976.
            Perintah “vi” adalah perintah di dalam shell linux untuk mengedit teks, kalau di dalam Windows pada shell MS-Dos dengan perintah “edit”. Yang keduanya hampir mempunyai kesamaan, perbedaannya di dalam dos bisa langsung dari windows dan dapat mouse dapat dijalankan tetapi di dalam vi mouse tidak bisa digunakan untuk memilih option tersebut seperti file, edit, help dll.
Editor VI memiliki dua mode, yaitu :
1.  Command mode (mode perintah) digunakan untuk memberikan perintah-perintah untuk mengedit teks.
2.  Insert mode (mode penyisipan) digunakan untuk melakukan pengetikan teks.
            Pertama kali memulai editor VI,  secara default kita menemukan Command mode (mode perintah). Untuk mengaktifkan insert mode kita tinggal mengetikkan huruf i. Bila kita menekan tombol [Escape], maka kita akan kembali ke mode perintah. Selain huruf i kita juga dapat menekan tombol insert.
Untuk memulai Editor VI kita dapat mengetikan perintah :
# > vi namafile.txt
            Jika file namafile.txt ditemukan, maka editor akan membuka dokumen tersebut. Tetapi jika tidak ditemukan, maka editor VI akan membuat file baru dengan nama tersebut (namafile.txt) jika disimpan. Untuk itu jangan sampai salah mengetikkan nama sebuah file yang akan diedit.
Dan berikut ini perintah dalam vi dalam linux antara lain :
1. Navigasi Cursor
l , panah kanan atau spasi : untuk bergeser ke kanan 1 karakter
h atau panah kiri : untuk bergeser ke kiri 1 karakter
j atau panah bawah : untuk bergeser ke bawah 1 baris
k atau panah atas : untuk bergeser ke atas 1 baris
:0 atau 1-Shift-G : untuk berpindah ke baris pertama
:$ : untuk berpindah ke baris terakhir
nG : untuk berpindah ke baris ke n
0 : untuk berpindah Awal baris
$ : untuk berpindah Akhir baris
^F : berpindah satu layar penuh ke bawah.
^B : berpindah satu layar penuh ke atas.
^D : berpindah setengah layar ke bawah.
^U : berpindah setengah layar ke atas.
^w : berpindah satu kata ke depan.
^b : berpindah satu kata ke belakang.
Tanda ^ adalah tanda tombol Ctrl, ^F artinya anda harus menekan tombol Ctrl bersamaan dengan tombol F.
2. Menghapus Text
x : digunakan untuk menghapus satu karakter pada posisi kursor.
X : digunakan untuk menghapus satu karakter pada sebelah kiri posisi kursor.
dw : digunakan untuk menghapus 1 kata pada posisi sebelah kanan kursor.
db : digunakan untuk menghapus 1 kata pada posisi sebelah kiri kurso.r
dd : digunakan untuk menghapus 1 baris pada posisi kursor.
d [Enter] : untuk menghapus dua baris, baris pada posisi kursor dan baris berikutnya.
d0 : untuk menghapus dari awal baris sampai tepat sebelum posisi kursor.
dL : untuk menghapus dari posisi kursor sampai akhir tampilan pada layar.
d$ : digunakan untuk menghapus dari posisi kursor sampai akhir baris.
dG : digunakan untuk menghapus dari posisi kursor sampai akhir baris pada file.
d^ : Menghapus dari posisi kursor sampai awal baris dari file.
3dd : Menghapus tiga baris dari posisi kursor kebawah.
3. Copy dan Paste Text
Untuk melakukan perintah copy dan paste kita harus memperhatikan langkah-langkah berikut :
·         Tempatkan kursor pada posisi baris yang akan dicopy.
·         Contoh jika ingin copy 5 baris, gunakan command 5yy ( tekan angka 5 diikuti tombol y sebanyak 2x)
·         Kemudian tempatkan posisi kursor pada tempat yang akan di insert-kan dan kemudian tekan p untuk paste.
Perintah Copy dan paste adalah :
yy : untuk meng-copy satu baris
yw : untuk meng-copy 1 kata pada posisi sebelah kanan kursor
yb : untuk meng-copy 1 kata pada posisi sebelah kiri kursor
y0 : untuk meng-copy dari awal baris sampai tepat sebelum posisi kursor
yL : untuk meng-copy dari posisi kursor sampai akhir tampilan pada layar
y$ : untuk meng-copy dari posisi kursor sampai akhir baris
yG : untuk meng-copy dari posisi kursor sampai akhir baris pada file
y) : untuk meng-copy dari posisi kursor ke awal kalimat
y( : untuk meng-copy dari posisi kursor ke akhir kalimat
p : untuk mempaste teks
    Contoh : perintah 3yw artinya : meng-copy 3 kata dari sebelah kanan kursor
4. Memindahkan Text
Untuk memindahkan teks kita dapat mengikuti langkah-langkah berikut :
·      Tempatkan kursor pada posisi baris yang akan di-cut.
·      Contoh jika ingin memindahkan 5 baris, gunakan command 5dd ( tekan angka 5 diikuti tombol d sebanyak 2x)
·      Kemudian tempatkan posisi kursor pada tempat yang baru dan kemudian tekan p untuk paste.
5. Membatalkan Perubahan
Jika kita melakukan kesalahan ketik atau menghapus tanpa sengaja, kita dapat memperbaikinya dengan menggunakan perintah u atau U.
Perintah u digunakan untuk membatalkan perubahan terakhir yang dilakukan oleh pemakai
Perintah U digunakan untuk membatalkan seluruh perubahan pada satu baris.
6. Mencari String dan Karakter
Editor VI dapat melakukan pencarian terhadap string dan karakter. Untuk pencarian string, perintah yang digunakan adalah perintah / dan ?. Pada saat kedua perintah ini digunakan, perintah yang diketikkan akan muncul dibagian bawah layar, tempat kita mengetikkan string yang ingin dicari.
perbedaan antara / dan ? Prinsip Kedua perintah sebenarnya sama, yang berbeda hanya pada arah pencarian yang akan dilakukan. Perintah / mencari ke arah bawah, sedangkan perintah ? mencari ke arah atas dari file.
Contoh : Misalnya kita ingin mencari kata <VirtualHost>, kita tinggal mengetikkan perintah /<VirtualHost>.
Perintah n dan N digunakan untuk melanjutkan proses pencarian yang sebelumnya. Perintah n akan mencari dalam arah yang sama, sedangkan perintah N akan mencari dalam arah yang berlawanan. Untuk melakukan pencarian suatu kata tertentu, bisa digunakan command seperti contoh berikut :
/\<host\>
artinya perintah ini hanya akan mencari string dengan nilai host saja, kata virtualhost akan diabaikan.
7. Keluar dari Editor VI
Untuk bisa keluar dari VI maka anda harus masuk ke command mode dahulu dengan menekan tombol ESC pada keyboard atau bisa juga dengan menekan “Control + [” . Setelah berada dalam COMMAND MODE ketik :q untuk keluar dari VIM tanpa save , bila file yang dibuka sudah dimodifikasi oleh anda maka VIM tidak akan mengizinkan anda keluar dan untuk mengabaikan peringatan ini maka itu gunakan :q! untuk keluar dari VIM dan mengabaikan segala perubahan pada file tersebut.
8. Menyimpan pekerjaan
Jika ingin save file yang sudah di rubah, cukup ketikkan :w lalu tekan enter. Jika ingin save file yang sedang dibuka dengan nama lain maka ketik :w namafile_baru dan tekan enter maka file tersebut akan disave menjadi namafile_baru.
9. Perintah Tambahan Lainnya
Masih banyak perintah Editor VI yang bisa digunakan, diantaranya :
:r nama_file : adalah command untuk menyisipkan isi file namafile kedalam file yang sedang kita buka.
:q : digunakan untuk keluar dari Editor VI
:w : digunakan untuk menyimpan file
:!ls : digunakan me-list isi current directory saat itu (tanpa keluar dari editor VI). Untuk kembali ke editor VI, tekan Enter.
:sh : adalah command untuk meninggalkan editor VI untuk sementara untuk melakukan beberapa perintah lain pada shell. Gunakan ctrl-d untuk kembali ke editor VI.
Semua perintah VI diatas dapat dikombinasikan dengan perintah-perintah yang ada, contohnya perintah :wq berarti kita memberikan perintah menyimpan sebuah file kemudian langsung keluar dari editor VI.
 
 
 
Share:

Minggu, 18 Juni 2017

Jenis Konfigurasi Adapter Jaringan di Virtual Box

Jenis Konfigurasi Adapter Jaringan di Virtual Box

Virtualbox memiliki beberapa konfigurasi adapter jaringan yang mesti kita mengerti fungsinya. Dengan demikian, kita akan lebih mudah mengoperasikan virtual untuk simulasi jaringan secara virtual.
Konfigurasi adapter jaringan ini bisa kita temukan pada menu Network. Pada bagian attached to, kita bisa memilih jenis konfigurasi adapter jaringan yang ingin digunakan. Biasanya terdapat tujuh jenis, namun hanya beberapa saja yang sering digunakan, berikut adalah adapter jaringa yang sering digunakan.


No attached
Bila kita memilih opsi ini, itu berarti komputer guest pada virtual telah memiliki kartu jaringan, hanya saja tidak ada koneksi yang terjadi pada kartu jaringan ini. Jadi, seolah-olah hanya kartu jaringan saja yang terpasang, tanpa adanya kabel yang dicolokan.
NAT
Adapter jenis ini digunakan apabila kita ingin mengkoneksikan langsung komputer guest ke internet. Pada kondisi ini, IP pada komputer gest tidak perlu lagi diset, dengan kata lain sudah menggunakan IP DHCP.
Internal Network
Jenis adapter ini hanya bisa menghubungkan sesama komputer guest dan tidak bisa terhubung dengan komputer Host serta jaringan real.
Host-Only Adapter
Jenis adapter ini bisa digunakan untuk menghubungkan komputer guest dengan komputer Host. Pada komputer Host kita atur terlebih dahulu IP address pada interfaces Host-only adapternya.
Bridge Adapter
Bridge adapter ini memungkinkan komputer guest menggunakan interfaces sungguhab yang ada pada komputer Host-nya, seperti Lan Card dan Wifi. Bridge adapter digunakan jika kita ingin komputer guest bisa terkoneksi dengan jaringan sungguhan bukan virtual. Jadi, dengan menggunakan janis adapter ini, posisi komputer guest akan sama dengan komputer host dalam jaringan sebuah jaringan.
Nah, kalau sudah tau fungsi-fungsinya akan terasa lebih mudah bukan belajarnya? Bagi yang ingin belajar jaringan, memanfaatkan virtualbox akan sangat disarankan.



Sumber : http://www.pintarkomputer.com/jenis-jenis-adapter-jaringan-network-yang-ada-di-virtualbox/


Share:

Perbedaan Sistem Operasi Windows dan linux



 Perbedaan Sistem Operasi Linux dengan Windows

Linux dan Windows sama-sama merupakan suatu system operasi komputer. Hanya saja linux merupakan system operasi terbuka (open source) yang berarti system ini gratis dan bisa dikembangkan oleh siapa saja. Sedangkan Windows adalah system operasi tertutup (komersial) yang berarti pada system ini kita harus membeli lisensi dari perusahaan yang membuatnya (microsoft) jika kita ingin menggunakannya, dan juga system ini tidak bisa dikembangkan oleh pihak lain.
Karena Linux dapat dikembangkan oleh banyak orang karena sifat open sourcenya itu, maka Linux mempunyai banyak macam. Macam-macam itu di sebut “Distro”. Alasanya karena pengembanganya tidak dilakukan oleh satu orang atau perusahaan melainkan oleh banyak orang. Di windows pun juga begitu sama-sama memiliki banyak macam, tapi macam-macam itu disebut “versi” karena pengembanganya hanya dilakukan oleh satu perusahaan saja yaitu Microsoft.

Berikut adalah beberapa perbedaan antara Linux dan Windows:

1. Dari segi tampilan
  •  Linux : tampilan di linux sebenarnya hampir saama dengan tampilan pada windows. Hanya saja tampilan di linux sedikit monoton 
  • Windows: tampilan windows bisa dibilang lebih keren dan berfariasi daripada linux. Mungkin karena bersifat komersial sehingga membuat windows lebih variatif dan bisa diganti-ganti sesuai keinginan.
2. Dari segi ketahanan
  • Linux: untuk segi keamanan Linux terkenal tahan akan serangan virus, tetapi bukan berarti Linux bebas dari virus, tapi virus itu tidak bisa berkembang seperti halnya virus pada Windows. Selain itu, kerumitan sistem juga menyebabkan linux susah ditembus. Pada kebanyakan distro linux diperlukan password jika akan terjadi perubahan pada sistem sehingga pengguna linux bisa mengetahui jika ada aplikasi/virus yang ingin merubah sistem.
  • Windows: berbeda dengan Linux, windows lebih rentan terkena virus baik dari internet, jaringan, aplikasi maupun dari media penyimpan seperti flashdisk, CD maupun hardisk eksternal. Virus pada Windows mudah dengan cepat berkembang, karena sifat komersialnya (tertutup) dan Windows juga rentan terkena serangan hacker.
3. Dari segi harga
  • Linux: dilihat dari harganya, harga Linux cukup terjangkau. Hal itu disebabkan oleh sifat open source pada Linux, biaya yang perlu di keluarkan hanyalah biaya untuk akses internet yang di gunakan untuk mendownload OS linux tersebut. Anda hanya perlu membayar biaya internet untuk mendownload aplikasi linux tanpa harus membayar biaya lainnya. Alias, sistem linux adalah gratis. Linux memang dibuat sekelompok orang dan boleh dimodifikasi oleh siapapun. Bahkan, linux selalu menawarkan untuk memperluas penggunanya.
  • Windows: jika harga linux murah karena sifat open sourcenya, berbeda lagi dengan Windows, harga OS Windows cukup mahal. Tapi mengapa Windows tetap laris di pasaran? Itu karena kebutuhan dan sifat user friendly pada Windows yang menjadikan Windows tetap laris di pasaran. Dan karena cukup mahal harga OS Windows banyak pihak yang membajak.
4. Dari segi penggunaan
  • Linux: dengan ketahanan Linux terhadap virus dan juga source codenya yang dapat dengan mudah diubah dan di tambah menjadikan Linux sering di gunakan untuk sistem administrator.
  • Windows: biasa digunakan oleh pelajar dan pekerja untuk membuat laporan. Karena tampilan yang sudah familiar di kalangan pelajar. Dan karena interface pada windows yang mudah untuk pengoperasiannya.
5. Dari segi kelengkapan program
  • Linux: Sekali Anda menginstal linux akan mendapatkan berbagai macam program untuk internet, multimedia, dan lain-lain.
  • Windows: minim program saat diinstal. Bila menggunakan windows, Anda perlu tambahan waktu untuk menginstal program-program lain sebagai pelengkap.
6. Dari segi kehandalan
  •  Linux: relatif lebih handal dan stabil, itu sebabnya linux banyak dipakai sebagai server. kebanyakan distro linux dapat menyala terus menerus, tidak perlu direstart berbulan-bulan bahkan selama bertahun-tahun.
  • Windows: perlu di restart secara berkala.
7. Dari segi dukungan harware
  • Linux: karena penggunanya masih sedikit maka beberapa produsen hardware masih kurang mendukung OS ini meskipun kebanyakan hardware sudah bisa digunakan di linux.
  • Windows: sebagai operating system yang paling banyak digunakan tentu didukung oleh kebanyakan produsen hardware.
8. Dari segi Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)
  •  Linux: dan program-program aplikasinya dilain pihak berlisensi gratis dan justru mendorong para penggunanya untuk menyebarluaskan perangkat lunak tersebut.
  • Windows: kebanyakan program-program aplikasinya, kepemilikan lisensi (rata-rata berharga $200 USD) merupakan sarat mutlak untuk penggunannya.
9. Dari segi Sistem File
  •  Linux: menggunakan ext2, ext3, reiserfs, xfs, jfs dan lain sebagainya. Linux dapat membaca dan menulis ke FAT32, dan dapat membaca dan menulis NTFS (eksperimental dan memanfaatkan proyek terpisah). Linux membedakan penggunaan huruf besar dan kecil dalam berbagai aspek penggunaan sistem operasi. Di Linux, istilah drive tidak digunakan. Yang digunakan adalah direktori biasa. Apabila dibandingkan dengan Windows, Linux mengenal direktori root (disimbolkan dengan /), yang didalamnya terdapat berbagai direktori dan device. Di Linux, ekstensi nama file tidak memiliki peranan penting.
  • Windows: menggunakan FAT dan NTFS. Windows tidak membedakan penggunaan nama file dengan huruf besar dan huruf kecil (case insensitive). Windows mengenal juga istilah drive untuk device dan partisi. Windows memiliki MyComputer sebagai root, yang didalamnya terdapat berbagai drive dan device. Windows juga tidak bisa membaca file sistem Linux (tanpa memanfaatkan program terpisah). Di sistem file, ekstensi nama file di Windows memiliki peranan penting.
10. Dari segi Sistem Distribusi
  • Linux: mengenal banyak distribusi yang merupakan kumpulan kernel Linux, pustaka – pustaka sistem, dan software – software yang dibungkus dengan prosedur tertentu.
  • Windows: hanya mengenal satu distribusi yaitu Microsoft.
11. Dari segi Program Aplikasi
  • Linux: unggul dalam aplikasi Webserver, proxy server, firewall, mail server, Samba dll. Pada aplikasi server umumnya X-Windows tidak lagi digunakan di Linux, oleh karena itu Linux biasanya lebih hemat resources (memory & harddisk) di bandingkan Windows. Sementara komunitas Linux juga berusaha keras untuk mengejar ketinggalannya dalam aplikasi Office-nya dengan mengembangkan StarOffice yang dimotori oleh Sun Microsystems hardware tidak bisa bekerja di Linux. Hal ini bisa terjadi karena pembuat hardware tidak menyediakan driver versi Linux. Untungnya, belakangan ini cukup banyak vendor yang sudah memberikan dukungan driver Linux. Dan pengenalan Linux akan hardware semakin lama semakin meningkat sehingga mulai jarang terdengar permasalahan hardware di Linux.
  • Windows: unggul untuk aplikasi Office-nya. Diakui bahwa Microsoft Office termasuk tool yang sangat enak untuk bekerja di PC seperti menyiapkan presentasi, tulisan, laporan, agenda dll.

Itulah sebagian dari perbedaan antara Linux dan Windows. Tidak ada salahnya kita mengetahui perbedaan kedua OS komputer ini. Kita akan tahu lebih banyak perbedaan kedua OS ini setelah kita sering menggunakan keduanya. Walaupun kedua OS ini mempunyai beberapa pebedaan, pada dasarnya kedua OS ini sama saja karena jika tidak ada OS kita tidak akan bisa mengoperasikan komputer kita.


Share:

SHORTCUT PADA LINUX UBUNTU

MENGENAL SHORTCUT PADA LINUX UBUNTU

Keyboard Shortcut pada Linux UBUNTU 

General Keyboard Shortcut:

Ctrl + A = Select all
Ctrl + C = Copy the highlighted content to clipboard
Ctrl + V = Paste the clipboard content
Ctrl + N = New (Create a new document, not in terminal)
Ctrl + O = Open a document
Ctrl + S = Save the current document
Ctrl + P = Print the current document
Ctrl + W = Close the close document
Ctrl + Q = Quit the current application
Keyboard shortcuts for GNOME dekstop : 
Ctrl + Alt + F1 = Switch to the first virtual terminal
Ctrl + Alt + F2(F3)(F4)(F5)(F6) = Select the different virtual  terminals
Ctrl + Alt + F7 = Restore back to the current terminal session with X
Ctrl + Alt + Backspace = Restart GNOME
Alt + Tab = Switch between open programs
Ctrl + Alt + L = Lock the screen.
Alt + F1 = opens the Applications menu
Alt + F2 = opens the Run Application dialog box.
Alt + F3 = opens the Deskbar Applet
Alt + F4 = closes the current window.
Alt + F5 = unmaximizes the current window.
Alt + F7 = move the current window
Alt + F8 = resizes the current window.
Alt + F9 = minimizes the current window.
Alt + F10 = maximizes the current window.
Alt + Space = opens the window menu.
Ctrl + Alt + + = Switch to next X resolution
Ctrl + Alt + – = Switch to previous X resolution
Ctrl + Alt + Left/Right = move to the next/previous workspace
 Keyboard shortcuts for Terminal  :
Ctrl + A = Move cursor to beginning of line
Ctrl + E = Move cursor to end of line
Ctrl + C = kills the current process.
Ctrl + Z = sends the current process to the background.
Ctrl + D = logs you out.
Ctrl + R = finds the last command matching the entered letters.
Enter a letter, followed by Tab + Tab = lists the available commands beginning with those letters.
Ctrl + U = deletes the current line.
Ctrl + K = deletes the command from the cursor right.
Ctrl + W = deletes the word before the cursor.
Ctrl + L = clears the terminal output
Shift + Ctrl + C = copy the highlighted command to the clipboard.
Shift + Ctrl + V (or Shift + Insert) = pastes the contents of the clipboard.
Alt + F = moves forward one word.
Alt + B = moves backward one word.
Arrow Up/Down = browse command history
Shift + PageUp / PageDown = Scroll terminal output
Keyboard shortcut for  Compiz : 
Alt + Tab = switch between open windows
Win + Tab = switch between open windows with Shift Switcher or Ring Switcher effect
Win + E = Expo, show all workspace
Ctrl + Alt + Down = Film Effect
Ctrl + Alt + Left mouse button = Rotate Desktop Cube
Alt + Shift + Up = Scale Windows
Ctrl + Alt + D = Show Desktop
Win + Left mouse button = take screenshot on selected area
Win + Mousewheel = Zoom In/Out
Alt + Mousewheel = Transparent Window
Alt + F8 = Resize Window
Alt + F7 = Move Window
Win + P = Add Helper
F9 = show widget layer
Shift + F9 = show water effects
Win + Shift + Left mouse button = Fire Effects
Win + Shift + C = Clear Fire Effects
Win + Left mouse button = Annotate: Draw
Win + 1 = Start annotation
Win + 3 = End annotation
Win + S = selects windows for grouping
Win + T = Group Windows together
Win + U = Ungroup Windows
Win + Left/Right = Flip Windows
Keyboard shortcut for Nautilus :
Shift + Ctrl + N = Create New Folder
Ctrl + T = Delete selected file(s) to trash
Alt + ENTER = Show File/Folder Properties
Ctrl + 1 = Toggle View As Icons
Ctrl + 2 = Toggle View As List
Shift + Right = Open Directory (Only in List View)
Shift + Left = Close Directory (Only in List View)
Ctrl + S = Select Pattern
F2 = Rename File
Ctrl + A = Select all files and folders
Ctrl + W = Close Window
Ctrl + Shift + W = Close All Nautilus Windows
Ctrl + R = Reload Nautilus Window
Alt + Up = Open parent directory
Alt + Left = Back
Alt + Right = Forward
Alt + Home = go to Home folder
Ctrl + L = go to location bar
F9 = Show sidepane
Ctrl + H = Show Hidden Files
Ctrl + + = Zoom In
Ctrl + – = Zoom Out
Ctrl + 0 = Normal Size
====================================================================
Keyboard Shortcut ini bisa kita ubah sendiri, yaitu dengan cara :
Klik :Preferences > Keyboard Shortcut


Sumber : http://itoru-linux.blogspot.co.id/2011/11/keyboard-shortcut-pada-linux-ubuntu.html
 

 

 

Share:

Senin, 08 Mei 2017

OPERASI FILE DAN STRUKTUR DIREKTORI LINUX

OPERASI FILE DAN STRUKTUR DIREKTORI LINUX ORGANISASI FILE 

1. ORGANISASI FILE

Sistem file pada Linux menyerupai pepohonan (tree), yaitu dimulai dari root, kemudian direktori dan sub directori. Sistem file pada Linux diatur secara hierarkikal, yaitu dimulai dari root dengan symbol "/" seperti pada Gambar 1.1. Direktori adalah file khusus yang berisi nama file fan INODE(pointer yang menunjuk ke data/isi file tersebut). Sebuah direktori berisi File dan Direktori lagi(subdirektori).

 

 2. DIREKTORI STANDAR

Setelah proses instalasi, Linux menciptakan system file yang baku. Bisa kalian lihat pada tabel berikut.


Direktori/ etc
Subdirektori yang sering yang sering diakses pada direktori/etc antara lain :
  • Httpd, apache web server.
  •  Ppp, point to point protocol untuk koneksi ke internet.
  • rc.d atau init.d , inisialisasi (startup) dan terminasi (shutdown) proses di Linux dengan konsep runlevel.
  • cron.d rincian proses yang dieksekusi dengan menggunakan jadwal ( time dependent process)
  • FILES, file security dan konfigurasi meliputi : passwd, hosts, shadow, ftpaccess, inetd.conf, lilo.conf, motd, printcap, profile, resolv.conf, sendmail.cf, syslog.conf, dhcp.conf, smb.conf, fstab.
Direktori /dev 
Konsep Unix dan Linux adalah memperlakukan peralatan hardware sama seperti penanganan file. Setiap alat mempunyai nama file yang disimpan pada direktori /dev.
Direktori /proc
Direktori /proc adalah direktori yang dibuat diatas RAM (Random Access Memory) dengan system file yang diatur oleh kernel. /proc berisi nomor proses dari system dan nama driver yang aktif di system. Semua direktori berukuran 0 (kosong) kecuali file kcore dan self. Setiap nomor yang ada pada direktori tsb merepresentasikan PID (proses ID).
3. TIPE FILE
Tipe file pada Linux ada 6 , yaitu :
  • Ordinary File
  • Direktori
  • Block Device ( Peralatan I/O )
    Merupakan representasi dari peralatan hardware yang menggunakan transmisi data per block (misalnya 1 KB block), seperti disk, floppy, tape.
  • Character Device (Peralatan I/O)
    Merupakan representasi dari peralatan hardware yang menggunakan transmisi data karakter per karakter, seperti terminal, modem, plotter dll.
  • Named Pipe (FIFO)
    File yang digunakan secara intern oleh system operasi untuk komunikasi antar proses.
  • Link File
4. PROPERTI FILE
File memiliki beberapa atribut, yaitu :
  • Tipe file : menentukan tipe file 
     
     





  • Ijin akses : menentukan hak user terhadap file ini.
  • Jumlah link : jumlah link untuk file ini.
  • Pemilik (owner) : menentukan siapa pemilik file ini
  • Group : menentukan grup yang memiliki file ini
  • Jumlah karakter : menentukan ukuran file dalam byte
  • Waktu Pembuatan : menentukan kapan file terakhir dimodifikasi
  • Nama File : menentukan nama file yang dimaksud
Contoh
-rw-rw-r-- 1 bin auth 1639 oct 16 13:00 /etc/passwd
Penjelasan
- : merupakan tipe
rw-rw-r-- : merupakan ijin akses
1 : jumlah link
bin : pemilik
auth : group
1639 : jumlah karakter
Oct 16 13:00 : waktu
/etc/passwd : Nama file
5. NAMA FILE
Nama file maksimal terdiri dari 255 karakter berupa alfanumerik dan beberapa karakter spesial yaitu garis bawah, titik, koma dan lainnya kecuali spasi dan karakter-karakter berikut :
“&” , “,”, “|” , “?” , “ ’ ” , “ “ “ , “(“ , “)” , “[“ , “]” , “$” , “<” , “>” , “{“ , “}” , “^” , “#” , “\” , “/”.
Linux membedakan huruf kecil dengan huruf besar (case sensitif),
Contoh nama file yang benar :

Abcde5434
3
Prog.txt
PROG.txt
Prog.txt, old
report_1-1, v2.0.1
5-01.web.html 
6. SIMBOLIC LINK
Link adalah teknik untuk memberikan lebih dari satu nama file dengan data yang sama. Bila file asli dihapus, maka data yang baru juga terhapus. Format dari Link : ln fileAsli fileDuplikat

File duplikat disebut hard link dimana kedua file akan muncul identik (link count=2) Bila fileAsli atau fileDuplikat diubah, maka perubahan akan terjadi pada file lainnya.
Simbolic link diperlukan bila file tersebut di “Link” dengan direktori /file yang berada pada partisi yang berbeda. Tipe file menjadi 1 (link) dan file tersebut menunjuk ke tempat asal. 

Format :
ln –s /fullpath/fileAsli /FullPath/FileDuplikat
Pilihan –s (shortcut) merupakan bentuk soft link, simbolic link dapat dilakukan pada file yang tidak ada, sedangkan pada hard link tidak dimungkinkan. Perbedaan lain, simbolic link dapat dibentuk melalui media disk atau partisi yang berbeda dengan soft link, tetapi pada hard link terbatas pada partisi disk yang sama.

 7. MELIHAT ISI FILE
Untuk melihat jenis file menggunakan format :
file filename(s)
isi file akan dilaporkan dengan deskripsi level tinggi seperti contoh berikut :
# file myprog.c letter.txt webpage.html
myproc.c : C program text
letter.txt : ASCII text
webpage.html : HTML document text


perintah ini dapat digunakan secara luas untuk file yang kadang membingungkan, misalnya antara kode C++ dan java.
 


8.MENCARI FILE
Jika ingin melihat bagaimana pohon direktori dapat digunakan perintah
• Find

Format : find directory_name targetfile –print
Akan melihat file yang bernama targetfile (bisa berupa karakter wildcard)

• Which

Format : which command
Untuk mengetahui letak system utility

• Locate

Format : locate string
Akan mencari file pada semua direktori dengan lebih cepat dan ditampilkan dengan path yang penuh. 

9.MENCARI TEXT PADA FILE
Untuk mencari text pada file digunakan perintah grep (General Regular Expression Print) dengan format perintah :
grep option pattern files
Grep akan mencari file yang bernama sesuai pattern yang diberikan dan akan menampilkan baris yang sesuai. 


Sumber : http://fandi-kurniawan.blogspot.co.id/2014/04/operasi-file-dan-struktur-direktori.html 











 

 

Share: